Prestasi Verlyzza Rianny Putri: Menembus Babak Semifinal Olimpiade Genomik Indonesia 2025

Liputanaktual.id, Kayong Utara, Verlyzza Rianny Putri, seorang siswi dari SMA Negeri 1 Pulau Maya Kabupaten Kayong Utara, telah mencatatkan prestasi yang mengesankan dengan berhasil masuk ke babak semifinal Olimpiade Genomik Indonesia 2025. Seleksi yang diikuti oleh Verlyzza dalam kategori Afirmasi menempatkannya sebagai finalis, sebuah prestasi luar biasa mengingat kategori ini hanya diperuntukkan bagi peserta yang memperoleh nilai predikat baik dari daerah afirmasi di Indonesia. Berita ini tentu menjadi kebanggaan tidak hanya bagi Verlyzza, tetapi juga bagi komunitas sekolah dan daerahnya.

SMA Negeri 1 Pulau Maya terletak di sebuah daerah yang cukup terpencil, di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat. Lokasi sekolah yang jauh dari pusat pemerintahan membuat pencapaian Verlyzza semakin berarti. Sekolah ini bisa dijangkau melalui perjalanan laut, baik dengan kapal kelotok yang memerlukan waktu tempuh empat jam maupun dengan speedboat yang menghabiskan waktu satu jam lima belas menit dari pelabuhan Teluk Batang menuju desa Dusun Besar, tempat sekolah tersebut berada. Kondisi ini menambah tantangan bagi para siswi dan siswa yang bersekolah di sana, namun juga mencerminkan semangat dan dedikasi yang tinggi dalam menuntut ilmu.

Verlyzza lahir di Ketapang pada 2 Juli 2009, dan saat ini duduk di kelas XI. Ia merupakan anak pertama dari Muriansyah dan Nelly Pujianti, yang selalu mendukung perjalanan akademisnya. Saat diwawancarai oleh awak media, Muriansyah, yang juga bertindak sebagai guru bimbingan konseling di sekolah, mengungkapkan rasa bangga dan gembiranya karena putrinya berhasil mewakili Kalimantan Barat di ajang bergengsi tersebut. Ucapan terima kasih disampaikan kepada Kepala SMA Negeri 1 Pulau Maya, Camat Pulau Maya, serta Pemerintah Daerah Kayong Utara dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, atas dukungan yang diberikan.

Pelaksanaan Olimpiade Genomik Indonesia 2025 akan berlangsung dari tanggal 22 hingga 24 Agustus 2025 di Jakarta. Harapan orang tua Verlyzza adalah agar putrinya dapat menjalani kompetisi dengan baik dan mencapai hasil yang memuaskan. Selain itu, Muriansyah juga berharap bahwa prestasi Verlyzza dapat memotivasi teman-teman sekelasnya di SMA Negeri 1 Pulau Maya. Tentu saja, pencapaian ini bukan hanya soal kemenangan individu, tetapi juga tentang bagaimana komunitas sekolah bisa bersatu dan bersinergi untuk mewujudkan impian dan harapan mereka.

Melihat langkah Verlyzza yang patut dicontoh, penting untuk mendorong siswa-siswi lain agar tidak merasa terhalang oleh keterbatasan geografis. Prestasi yang diraih Verlyzza dalam bidang Biologi, berkat penilaian yang diterima dari tim juri, menunjukkan bahwa meskipun berada di daerah yang terpencil, kesempatan untuk berprestasi tetap ada asalkan ada kemauan dan kerja keras. Verlyzza Rianny Putri bukan hanya pelajar yang berprestasi; ia adalah simbol harapan dan inspirasi bagi generasi muda yang ada di daerah-daerah afirmasi untuk terus meraih cita-cita setinggi mungkin, tanpa mengenal batas geografis.

Related posts